Selain mendatangkan peralatan-peralatan baru, RSUD Arifin Achmad juga selalu meng-upgrade sistem di fasilitas-fasilitas pelayanan. Seperti halnya pada Instalasi Pelayanan Kanker.

Sebagai Pusat Layanan Jantung di Provinsi Riau, RSUD Arifin Achmad harus selalu mengikuti perkembangan ilmu dan peralatan. Semakin canggih alat, maka semakin memudahkan kerja petugas, dan semakin memberi kenyamanan terhadap pasien.

Salah satu peralatan yang baru di-upgrade adalah LINAC. LINAC atau Linear Acceselator adalah instrumen radioterapi yang digunakan untuk mematikan sel tumor maupun kanker pada penderita penyakit tersebut.

dr. Riri Yuliasti, Sp Onk, Rad., Spesialis Radiologi RSUD Arifin Achmad, mengatakan, LINAC ini adalah radiasi eksternak atau alat untuk penyinaran luar.

“Alat ini nantinya yang akan membunuh sel-sel kanker yang terdapat di tubuh pasien,” kata dr. Riri.

Ia menyebutkan, selain upgrade, software, juga dilakukan penambahan alat pada LINAC ini untuk mendukung sinkronisasi dengan software yang di upgrade.

“Dulu sistem manual. Manual dalam hal ini untuk ngeblok jaringan-jaringan sehat di sekitar tumor. Karena jaringan sehat tidak boleh terkena radiasi. Sementara pada software yang baru ini, jaringan sehat akan terblok secara otomatis,” kata dr. Riri.

Jadi penyinaran dengan radiasi untuk tumor saja, sementara jaringan sehat di sekitar tumor tidak akan terkena radiasi. “Yang jelas jauh lebih akurat dan presisi,” jelas dr. Riri.

LINAC bekerja dengan prinsip mempercepat partikel bermuatan sampai energi yang dibutuhkan tercapai. Kemudian berkas dengan energi kinetik tinggi tersebut digunakan untuk menumbuk lempengan target sehingga terjadi peristiwa Bremstrahlung dan dihasilkan foton dengan energi tertentu.

Namun dalam aplikasi terapinya proses tersebut tidak berakhir sampai disini, perlu adanya pengkondisian dengan melewatkan berkas tersebut pada sebuah flattening filter agar intensitas berkas yang dihasilkan seragam.

Selain itu, untuk memenuhi kebutuhan geometri yang beragam digunakan kolimator yang dapat digunakan untuk memodifikasi berkas sesuai dengan bentuk geometri yang diinginkan.

LINAC di RSUD Arifin Achmad akan beroperasi pada awal tahun 2019. Saat ini tengah menunggu izin dari Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN). ***

 

 



Leave a reply