Foto bersama Direktur (duduk di tengah)  dan jajarannya bersama surveior (sebelah kiri dan kanan Direktur) yang ditunjuk KARS untuk melakukan Re Survei Akreditasi ke 2 RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau

 

Setelah terakreditasi paripurna, saat ini RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau memasuki tahap Re Survei Akreditasi ke 2. Re Survei ini bertujuan untuk menilai apakah kualitas mutu dari sebuah rumah sakit mengalami penurunan ataupun peningkatan setelah terakreditasi. Re Survei Akreditasi RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau ini berlangsung selama 2 hari yang dimulai pada hari Senin 25 Maret 2019 hingga Selasa 26 Maret 2019. Adapun Surveior yang ditunjuk dari Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) untuk menilai RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau adalah ibu dr. Hanun Ernatyaswati, MARS dan ibu Yana Zahara, S.Kp, M.Kep.

Suasana telusur dokumen perpokja dalam acara Re Survei Akreditasi ke 2 oleh kedua surveior

     Acara Re Survei Akreditasi ini dibuka langsung oleh Direktur RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau dr. H. Nuzelly Husnedi, MARS yang dihadiri oleh para Direksi dan seluruh jajarannya.  Re survei akreditasi ini  terbagi dalam dua tahap yaitu telusur dokumen dari pokja – pokja terkait yang masih ada rekomendasi pada survei sebelumnya serta telusur lapangan yang diakhiri dengan exit conference dari surveior. Dalam exit conference tersebut, ibu    dr. Hanun Ernatyaswati, MARS selaku ketua surveior dalam survei re akreditasi ini mengatakan bahwa RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau merupakan rumah sakit pendidikan yang selalu update. Ditambah dengan  karyawannya sangat bersemangat dan responsif serta lingkungan yang bersih membuat RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau cukup dikenal oleh masyarakat. Kedepannya beliau memberikan rekomendasi agar RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau segera mempersiapkan diri untuk menghadapi Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit (SNARS) edisi 1.

Surveior ibu Yana Zahara, S.Kp, M.Kep (kiri) saat meninjau kebersihan kuku dari petugas gizi dan surveior ibu dr. Hanun Ernatyaswati, MARS(Kanan)  meninjau Laboratorium patologi anatomi pada saat melakukan terlusur lapangan.  

 

Menanggapi hal tersebut, disaat menutup acara Direktur RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau menyampaikan SNARS edisi 1 merupakan sebuah tantangan yang harus dilewati dengan paripurna dan dengan diadakannya re survei akreditasi ini dapat dijadikan sebagai momentum persiapan menuju SNARS edisi 1. Untuk itu, Direktur menginstruksikan kepada seluruh karyawan untuk selalu bersemangat, berkerja cerdas dan ikhlas, saling bahu membahu dalam meningkatkan mutu pelayanan yang sesuai dengan SNARS edisi 1. Tidak lupa Direktur mengucapkan terimakasih kepada surveior yang telah berkenan untuk mengevaluasi, memotivasi serta memberi semangat kepada RSUD Arifin Achmad provinsi riau sehingga dapat menimbulkan rasa optimis untuk meraih paripurna.

 

 



Leave a reply